Judul : SD Negeri Kekurangan 618 Guru (Diisi Tenaga Honorer)
link : SD Negeri Kekurangan 618 Guru (Diisi Tenaga Honorer)
SD Negeri Kekurangan 618 Guru (Diisi Tenaga Honorer)
Dikutip dari Bandar Lampung, Tribun (Rabu 23 Maret 2011) – Sekolah Dasar Negeri di Bandar Lampung mengalami kekurangan guru hingga 618 orang. Kekurangan tersebut meliputi guru kelas 323 orang, guru olehraga 122 orang, dan guru bahasa Lampung 173 orang.
Berdasarkan data guru pegawai negeri sipil (PNS) tingkat SD tahun 2011, kekurangan guru kelas tersebar di kecamatan se-Bandar Lampung, terkecuali di Kecamatan Kedaton dan kecamatan Rajabasa.
HARUS ADA SINKRONISASI, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung Dr. Bujang Rahman, M. Si. Mengatakan , fenomena kekurangan guru SD ini memang wajar terjadi. Pasalnya, pemerintah pusat baru memutuskan untuk membuka pendidikan guru sekolah dasar (PGSD) tingkat sarjana pada tahun 2006, setelah ada PP No. 19 tahun 2005 tentang peningkatan Guru yang harus bergelar sarjana (S1)
“Pembukaan dilakukan serentak se-Indonesia. Dan itu pun hanya Lima LPTK yang memperoleh hibah PGSD B termasuk sinkronisasi. Bujang menuturkan, saat ini FKIP baru meluluskan 15 orang sarjana PGSD dengan jumlah angkatan sekitar 60 mahasiswa. “Jadi wajar saja kalau terjadi kekurangan guru SD, karena antara pencetak lulusan dengan kebutuhan belum sesuai,”terangnya.
Catatan dari saya untuk Mahasiswa/I S1 PGSD FKIP Unila ini kesempatan untuk memasuki dunia kerja, jadi diharapkan semangatnya untuk menyelesaikan studi secepat. Untuk angkatan 2006 yang telah lulus dan yang akan segera mari bersaing secara sehat Okeh……
Demikianlah Artikel SD Negeri Kekurangan 618 Guru (Diisi Tenaga Honorer)
Anda sekarang membaca artikel SD Negeri Kekurangan 618 Guru (Diisi Tenaga Honorer) dengan alamat link http://vitabumins.blogspot.com/2011/03/sd-negeri-kekurangan-618-guru-diisi.html